Gresik,Ankasapost.id – Makam di Dusun Sumbersuko, Desa Lebanisuko, Kecamatan Wringinanom, Gresik dibongkar. Ratusan jenazah harus dipindahkan karena area makam itu terkena imbas proyek pembangunan Jalan Tol KLBM (Krian, Legundi, Bunder, Manyar).
“Ada sekitar 390 makam. Ini imbas pembangunan jalan tol KLBM itu. Jadi mau nggak mau harus dibongkar dan dipindah,” kata Kepala Desa Lebanisuko Mustofa kepada awak media, Sabtu (25/6/2022).
Usai dibongkar, lanjut Mustofa, ratusan jenazah dari makam umum tersebut dipindahkan ke makam baru yang berjarak sekitar 600 meter. Ratusan jenazah diangkut secara bergantian dengan ambulans.Pemindahan jenazah sudah berlangsung sejak Senin (20/6), dengan melibatkan 26 orang penggali makam.
“Sudah dilakukan sejak empat hari ini. Total ada 26 orang dengan bantuan ekskavator kecil untuk melakukan pencarian sisa-sisa jenazah yang belum ketemu. Ini masih ketemu 200 lebih dan sudah dipindahkan menggunakan ambulans,” tambah Mustofa.
Mustofa melanjutkan, tidak ada penolakan dari keluarga terkait pemindahan jenazah dari makam itu. Sejak sosialisasi pertama kali dilakukan, warga Sumbersuko sudah mengerti bahwa Tol KLBM akan melintasi area makam.
“Nggak ada penolakan mas, sejak awal sosialisasi warga sudah memahami itu. Masyarakat sekarang sudah pintar-pintar, ini juga kan untuk kepentingan umum. Jadi nggak ada yang protes atau menolak pemindahan,” jelas Mustofa.
Rifai Azis ketua RT 15 membenarkan ada ssjumlah jenazah dimakam Dusun Sumber Suko,Lebanisuko,kecamatan Wringinanom,Gresik yang ditemukan masih utuh didalam peti mati. Ia membenarkan itu adalah korban COVID 19 yang rata – rata sudab dimakamkan antara 1-2 tahun lalu.
“Iya ada yang utuh,itu korban covid.kan dibalut plastik,jadi lebih awet meski berumur tahunan.ada yang 2 tahun lebih masih utuh gitu,tapi tetap saja baunya menyengat,”tutup rifai.
(Arri)