Metro, Ankasa Post, Id. Sepertinya Ucapan yang di lontarkan oleh Efendi Simbolong Anggota DPRI dari Komisi 1, yang menyebutkan bahwasannya TNI bak ubahnya bagaikan sebuah Gerombolan atau Organisasi Masyarakat( Ormas) ternyata ucapannya tersebut menyulut emosi dari para Prajurit TNI aktip maupun Purnawirawan TNI di seluruh Indonesia.
Sebagaimana M, Yani. salah satu Purnawirawan berpangkat Peltu TNI AD yang sebelumnya berdinas di Komando Distrik Meliter 0411/ LT. ia sangat menyesalkan akan sikap dan ucapan yang terlontar dari mulut orang terhormat yang notabenya sebagai Wakil Rakyat,justru ucapannya tersebut telah mengundang kemarahan para Prajurit TNI.
Yani panggilan akrapnya sangat mengecam keras ucapan Efendi Simbolong yang dengan seenak udelnya menyebut bahwasannya TNI sama saja dengan gerombolan atau Ormas. ucapan itu tentu telah mencederai hati Nurani Prajurit, untuk itu ia meminta kepada Efendi Simbolon agar sekiranya mencabut semua omongan dan sekaligus meminta maaf kepada Prajurit atau Korp TNI secara umum tegas Yani.
Lanjut, semestinya Orang yang telah terpilih untuk dapat mewakili Rakyat sudah seharusnya dapat memberikan contoh yang baik, mulai dari prilaku hingga ucapan, dan semestinya Efendi itu tahu bahwa TNI itu lahir dari rahim Rakyat dan begitu pula dengan DPR yang kesemuanya berkerja untuk Rakyat, maka jangan sembarangan bila jadi Pejabat dalam berucap bila tidak ingin di hujat oleh Rakyat pungkas mantan Intel Kodim.
Hal senada juga di sampaikan oleh Ketua Umum Aliansi Antar Lembaga Indonesia ( A2LI) Bambang Suyitno, yang notabenya juga sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi ( DPC PJI-D) Kota Metro. dirinya menyebutkan dari apa yang di ucapkan oleh Efendi Simbolon, bukanlah ucapan yang mencerminkan akan pikiran dari orang yang intelektual, justru menunjukan sebuah pemikiran yang mundur. semestinya Simbolon itu lebih mengerti dan faham dalam membedakan sebuah Organisasi baik Organisasi Pemerintah maupun non Pemerintah seperti Organisasi TNI/ POLRI bahkan untuk DPR itu sendiri,jadi jangan samakan dengan Organisasi Masyarakat. jadi menurut saya wajar kalau ucapan Simbolon tersebut berdampak pada ketersinggungan bahkan sampai ketingkat kemarahan pada sebuah Organisasi TNI, bahkan sampai timbul adanya pengecaman terhadap Simbolon tutup Bambang.( Indra/ Bam)
