Malang,AnkasaPost.Id-Maraknya spanduk pemecah belah bangsa, bentuk intimidasi dan fasisme yang mengancam kehidupan berdemokrasi marak beredar di Jatim. Isinya provokasi menolak kehadiran Anies Baswedan ke Jatim.
Spanduk yang dikeluarkan oleh atas nama Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu adalah bentuk bentuk fasisme yang mengancam kehidupan demokrasi dan persatuan.
Spanduk penolakan terhadap Anies adalah wujud ketidak dewasaan berdemokrasi, karena jauh nilai – nilai penghormatan kepada hak asasi setiap warga negara.
Tuduhan – tuduhan yang tidak berdasar dan jauh dari nilai – nilai kebenaran yang sesungguhnya menunjukkan betapa rendahnya wawasan kita dan kemampuan kita menghargai orang, dan itu bertentangan dengan nilai Pancasila, Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Oleh karenanya, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera ( Anies) Jatim meminta kepada Kapolda Jatim untuk :
1. Menertibkan spanduk spanduk yang provokatif tersebut untuk menghindari gesekan antar kelompok masyarakat
2. Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera ( Anies) Jatim siap menjadi bagian menciptakan kehidupan yang rukun, damai dan saling menghargai dan menghormati
3. Jawa Timur yang sudah kondusif dan damai, haruslah kita jaga dengan perilaku – perilaku yang bermartabat dan saling menghormati.
Demikian peryataan kami, semoga menjadi perhatian dan kepedulian bersama.
Surabaya, 21 Februari 2023
Isa Ansori
Koordinator Presidium
M. Hasyim
Sekjend
