Kediri Ankasa post.id-Beberapa LSM gabungan yang menggelar aksi demo di pemkab Kabupaten Kediri
Menyoroti peredaran miras serta mempertanyakan tanah lapang sekitar SLG yang di pakai untuk kegiatan pasar malam yang tidak berijin
Dalam aksi tersebut mereka juga membawa ban bekas dan saoud system beserta puluhan masa imam selaku koordinator LSM PPI menyampaikan dalam orasinya mempertanyakan ijin kegiatan yang di lakukan oleh oknum bertempat di tanah lapang sekitar SLG yang menyusup dalam acara Mas Bup .
Kordinator aksi juga sharing ke Kapolres terkait ijin beroperasinya wahana permainan anak anak yang berada di tanah lapang dimana tanah tersebut sampai sekarang masing di pertanyakan kepemilikan nya imam juga minta Mas Bub Hanandhito Himawan Pramana menujukan ketegasan dan menindak oknum yang bermain di lingkaran tanah lapang SLG tersebut
Dalam aksi gabungan para pendemo di terima oleh Sukadi Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat didampingi oleh Sunar Utomo Kasatpol PP menyampaikan bahwa mas bub memiliki program untuk mensejahterakan PKL dikawasan Simpang Lima Gumul yang di wadahi dan sudah di bangunkan tempat untuk para pedagang kaki lima di Barat nya Polsek Ngasem
Arif selaku koordinator gerak juga menyampaikan dalam orasinya untuk menutup tempat karoke di saat bulan Ramadhan dalam kegiatan di bulan Ramadhan diharapakan Kapolres Kediri dan jajarannya untuk menindak tegas segala bentuk pelanggaran selama bulan Ramadhan dan para pemilik karoke yang buka saat bulan puasa serta berjualan miras harap dilakukan tindakan tanpa pandang bulu untuk menyabut bulan romadhon ucap Arif selaku ketua LSM Gerak Indonesia
Kediri RN