Lampung Timur, Ankasa Post, Id-Sebagai pedoman dalam berbangsa dan bernegara, serta untuk mewujudkan sebuah persatuan seperti yang tertuang dalam sila ketiga satuan pendidikan sekolah menengah pertama negeri 1 pekalongan, kamis 1 juni 2023 melakukan upacara dalam rangka memperingati hari lahir atau yang di kenal hari kebangkitan Pancasila.
Upacara yang di gelar di halaman sekolah setempat, selain di ikuti langsung oleh para murid Kelas 7 dan Kelas 8 serta seluruh Dewan guru beserta staf, yang kesemuanya dalam menjalankan upacara tersebut nampak penuh hikmat.
Dalam pidatonya Kepala Sekolah Rimma Hana Hasibuan Nasution. ia dengan tegas menyampaikan bahwasannya Pancasila adalah dasar Negara yang wajib hukumnya untuk di jadikan pedoman dan sebagai falsafah hidup bermasyarakat. untuk itu sebagai penerus atau calon calon pemimpin Bangsa menjelang Indonesia Emas kelak, sudah seharusnya kita dapat mewujudkan Indonesia yang berdiri di atas kaki sendiri.
Lebih lanjut ia pun menegaskan bahwasannya kebhinikaan di antara kita merupakan bagian dari sebuah anugerah, yang sehingga pada hari kita semua masih bisa berkumpul dengan menyatukan sikap dalam persatuan, yang sehingga ini juga merupakan sebuah keniscayaan yang sangat berharga bagi kita semua dengan adanya nilai persatuan dalam kebhinikaan tegas pembina upacara.
Selebihnya iapun menuturkan bahwasannya di penguhujung waktu kita belajar di hari hari menjelang ujian dan kenaikan kelas yang akan di laksanakan hari senin 5 juni 2023, secara pribadi saya mengajak Anak anakku semua untuk sejenak berpikir, dan mengingat kembali dari apa yang pernah di lakukan selama 6 bulan. saya punya keyakinanan dengan adanya hal tersebut pastilah Anak anakku pasti memiliki sebuah cita cita dan cita cita itu bukanlah sebuah mimpi melainkan impian semua orang. karena dengan cita cita setidaknya kita punya kewajiban untuk mewujudkannya. dan saya yakin semua itu bakal tercapai oleh Anak anakku bilamana Anak anakku dapat memilah milah antara belajar dengan berpacaran artinya Anak anakku untuk menggapai cita cita tersebut setidaknya jauhi dan tinggalkan dulu yang namanya pacaran tuturnya.
Di penghujung pidatonya Kepala Sekolah berpesan dan mengingatkan bahwasannya waktu tidak akan pernah berputar mundur, jadi apa yang terjadi hari ini tidak akan pernah terulang lagi di lain hari, dan waktu kalian bersekolah di sini hanya sampai kelas 9. dan setelah itu kalian akan di jemput oleh impian kalian di tempat lain, untuk itu saya berpesan manfaatkanlah waktu mu yang sekarang serta tersedia untuk mengembangkan seluas luasnya potensi yang ada di dalam diri kalian semua. Abaikan semua hal yang hanya akan dan dapat menghambat cita cita kalian , percayalah wejangan yang telah di berikan oleh guru guru kalian di kelad setiap harinya. dan atau yang di utarakan oleh orang tua kalian di rumah setiap hari, itu semua semata mata demi masa depan kalian yang lebih baik. maka untuk itu jauhi pergaulan bebas, yang hanya akan menghambat kreasi serta kreatifitas kalian, dengan adanya hal tersebut bisa kalian jalankan, saya yakin semua itu akan bisa memitik hasilnya di kemudian hari, mari kita bersama sama untuk belajar menjadi insan yang unggul, dan hidupnya bisa bermanfaat bagi setiap orang yang mengenal kita pungkas Rimma. ( Ami Bambang)