Reuni Akbar alumni Universitas Pawyatan Daha Kediri untuk semua angkatan

  • Whatsapp

Kediri , ankasapost.id-Bertempat di aula lantai 3 Gedung universitas Pawyatan Daha Kediri pada pukul 9.30 dipadati para alumni dari semua tingkatan yang pernah menimba ilmu di kampus UPD kampus tertua yang ada di Kediri.
Pada awal berdirinya bernama Akademi Ilmu Administrasi (AIA ) ,selanjutnya berkembang menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Dan sejak 1987 berubah menjadi Universitas Pawyatan Daha dengan 4 Fakultas terdiri dari fakultas ekonomi manejemen dan akuntasi, fakultas administrasi Negara dan Niaga,fakultas hukum dan Fakultas teknik terdiri dari teknik mesin dan elektro.
Para alumni dengan antusias mengikuti giat temu alumni kurang lebih 250 alumni yang hadir bernostalgia di kampus yang menempa kurang lebih 4 tahun lamanya.Sebagai kampus tertua di Kediri punya alumni yang menyebar di semua lini pengabdian sebagai eksekutif, pengusaha, anggota dewan dan sektor sektor yang lainnya.
Dalam sambutanya bapak rektor UPD menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada para alumni yang hadir untuk bernostalgia berkunjung ke kampus UPD,dalam rangka memajukan universitas ada dua unsur pertama para dosen dan pihak kampus,kedua para mahasiswa dan itu disempurnakan dibutuhkan peran alumni dari universitas untuk berkontribusi kepada almamater.
Para alumni merupakan Duta universitas Pawyatan Daha apapun profesinya ” ucap bapak yanto.
Hj Ansori selaku Plt yayasan Pawyatan Daha dalam sambutanya menyampaikan bahwa beliau juga alumni dari kampus ini angkatan 1982 yang menempa ilmu sehingga bisa menjadikan seperti saat ini,dalam kesempatan kali ini menyampaikan saat ini masih dalam suasana Dies natalis yayasan Pawyatan Daha Juni ini menyampaikan bahwa usiane sudah 99 tahun sebuah usia yang tua dan melegenda khususnya di Kediri.
Dengan di iringi musik elektone beberapa alumni menyumbangkan suara emasnya, untuk bernostalgia,ada juga step up comedi oleh alumni, di meriahkan atraksi adik merpati putih atraksi silat dan pematahan beton dan besi dragon .
Fanani/KDR

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *