Mojokerto,AnkasaPost.Id-Pada 14 Juni 2023, tim pengmas (pengabdian kepada masyarakat) UPN Veteran Jatim yang beranggotakan Dr. Sukirmiyadi, M.Pd., Arista Pratama, S.Kom., M.Kom, dan beberapa mahasiswa mengadakan kegiatan kerja sama dengan MTS Favorit Darut Taqwa Dlanggu Kabupaten Mojokerto dalam pelatihan Inovasi Pembelajaran berbasis teknologi digital.
Tujuan kegiatan ini yaitu mengimplementasi Augmented Reality pada Proses Pembelajaran Guru-Guru MTS Favorit Darut Taqwa Dlanggu Kabupaten Mojokerto untuk Meningkatkan Pemahaman dan Prestasi Siswa, ungkap Sukirmiyadi.
Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang menggabungkan objek virtual dua dimensi ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata lalu memproyeksikan objek-objek virtual tersebut secara real time. Ada tiga prinsip dari augmented reality. Pertama yaitu AR merupakan penggabungan dunia nyata dan virtual, AR berjalan secara interaktif secara real time, dan terdapat integrasi antar benda dalam tiga dimensi, yaitu benda maya yang terintegrasi dalam dunia nyata. Sistem AR kini telah dikembangkan untuk berbagai aplikasi, diantaranya yakni pada bidang hiburan, pendidikan, ilmu kedokteran, ilmu teknik, dan lain sebagainya.
Proses pembelajaran yang baik haruslah memuat aspek interaktif, menyenangkan, menantang, memotivasi dan memberikan ruang yang lebih bagi siswa untuk dapat mengembangkan kreativitas dan kemandirian, sesuai dengan bakat dan minat siswa. Meskipun guru hanya sebagai fasilitator dalam sebuah pembelajaran, dan siswa yang dituntut untuk lebih aktif, guru harus mampu membuat suasana pembelajaran yang menyenangkan untuk merangsang siswa lebih aktif dalam belajar. Kegiatan pembelajaran yang menyenangkan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah pemilihan media pembelajaran yang digunakan haruslah dapat menarik bagi siswa untuk belajar, interaktif saat digunakan, namun tidak mengurangi esensi materi yang disampaikan.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat digunakan untuk inovasi dalam pembuatan media pembelajaran. Media pembelajaran menjadi semakin menarik dan semakin ringkas meskipun tidak mengurangi esensi dari materi.
Salah satu perkembangan media pembelajaran yang saat ini masih baru adalah media pembelajaran dengan menggunakan augmented reality. Augmented Reality merupakan aplikasi penggabungan dunia nyata dengan dunia maya dalam bentuk dua dimensi maupun tiga dimensi yang diproyeksikan dalam sebuah lingkungan nyata dalam waktu yang bersamaan. Teknologi AR merupakan gabungan obyek virtual (teks, gambar, dan animasi) ke dalam dunia nyata, sehingga dapat membuat siswa seolah-olah dihadapkan pada obyek yang dipelajari secara nyata dan proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan dan lebih mudah memahami materi pelajaran.
Menggunakan Augmented Reality sebagai salah satu alternatif media pembelajaran, diharapkan dalam sebuah kegiatan pembelajaran dapat lebih menarik bagi siswa. Manfaat lain yang diperoleh adalah media pembelajaran yang lebih maju dengan memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini. Melalui Augmented Reality dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi modul ataupun trainer yang cukup mahal dan tidak mampu dibeli oleh sekolah. Siswa tetap dapat melakukan praktikum dengan melihat barang seperti aslinya, namun dalam bentuk virtual.(Red)