Bondowoso, Ankasapost.id-Awak media bersama team saat mau menemui Kapalas Kelas IIB Bondowoso, oleh beberapa oknum petugas lapas dan awak media bersama merasa dihalang halangi juga terkesan ada yang ditutupi. Rabu, 10/01/2024, 14.00 wib
Seperti saat awak media menanyakan Kalapas, KPLP, Kasi Binadik,kemudian oknum petugas P2U lapas Kelas IIB Bondowoso juga menyampaikan,”Kalau semuanya tidak ada ditempat dan oknum petugas yang lainnya pun juga mengiyakan juga”,
Dari beberapa oknum petugas lapas pun penyampaian hal yang sama, akan tetapi awak mediapun berusaha meminta ketemu sama Humas disitu pula oknum humas yang bernama Wicaksono akhirnya menemui awak media dengan tim.
Humas Lapas Wicaksono setelah ketemu dengan awak media dan tim, sempat berbincang kemudian awak media juga menanyakan dari mulai jumlah warga binaan kemudian persentase antara Napi Narkoba dan Napi kriminal, malah si oknum Humas yang bernama Wicaksono pun masuk ke dalam tidak ada kelanjutannya dan tidak menemui lagi tanpa kabar yang konon katanya ambil data data yang awak media butuhkan.
Dugaan kuat bawasannya Humas Wicaksono sepertinya mengahalagi tugas jurnalis ini sudah jelas bahwa Oknum Humas Lapas Kelas IIB Bondowoso yang bernama Wicaksono telah mengabaikan bahwa Pers sebagai media control tercantum dalam UU Nomor 40 tahun 1999 pasal 6 butir (d) yang berisi: Melakukan pengawasan, kritik, koreksi, dan saran terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umum. Sehingga pers sebagai kontrol sosial merupakan penghubung antara pemerintah dan rakyat.( Bersambung/Arief)
