Ankasapost.id-Banyuwangi || Sudah beberapa puluhan tahun sampai sekarang Mahkota Cabe di dusun Tempurejo Desa Purwodadi Kecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi, masih exis terus meskipun yang lain agak pasang surut usahanya, namun dari pihak keluarga Bapak Sarmo punya anak laki – laki bernama Angga pewaris ayahnya melanjutkan dan meneruskan usahanya hingga saat ini banyak pemasuk dari luar datang kesini menjual cabe hasil dari panennya. Minggu 21/01/2024
Dalam usaha dari Angga tersebut sekian lamanya tidak pernah putus, bahkan semakin maju dengan pesat, itu semua berkat dorongan dari pihak ayahnya mendorong memeberikan motifasi kepada anaknya, kalau usaha ini harus ditingkatkan lagi, soal hasil pasang surut itu hal yang biasa, namanya juga dagangan.
Sekian banyaknya petani – petani di daerahnya sering jual cabe di Mahkota Cabe dengan harga setara harga jual pasaran yang pada umumnya, tetapi penampungan cabe tersebut di kumpulkan dulu, habis itu di kemas pakai kardus kemudian di kirim atau di jual lagi ke luar kota sesuai pemesanannya.
Menurut himbauan Angga juragan Mahkota Cabe menyampaikan, ” Saya menerima dan melayani jual beli cabe di sini dengan harga pada umumnya, saya sesuaikan harga pasaran tidak merugikan bagi para petani – petani yang sudah biasa setor kepada saya, “ungkapnya dengan ramah.
Harga cabe sampai saat ini di buru oleh peminat – peminat untuk kebutuhan pokok terutamanya, semahal apapun harga cabe tidak akan berpengaruh bagi masyarakat yang membutuhkan baik dalam perkembangan UMKM perdagangan yang sangat di kebutuhan di kalangan pengusaha nantinya.
( Ined )
