Lampung Tengah, ankasapost.id-Buntut Viral nya air mineral kemasan yang di duga tidak layak konsumsi beberapa waktu lalu, baik melalui pemberitaan di beberapa media online maupun oleh masyarakat Lampung Tengah yang banyak di unggah melalui Media Sosial akhirnya resmi menjadi terlapor di Polres Lampung Tengah pada Jum’at 26/04/2024.
Laporan Resmi yang di layangkan oleh awak media ini bersama Tim dengan No Laporan 003/KPWL-Lamp/VI/2024 dengan Perihal Laporan Dugaan Air Mineral Tidak Layak Konsumsi Produksi PT. Tirta Sendang Sejahtera kepada Polres Lampung Tengah merupakan wujud dalam memenuhi peran serta penggiat kontrol sosial yang mana dalam hasil investigasi dan dinilai perlu, mengingat hal tersebut dianggap sangat membahayakan Kesehatan masyarakat dan perlu perhatian khusus dari BPOM Lampung, dan nanti nya akan ditembuskan ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan di Lampung.
Diketahui sebelum nya, hal tersebut ramai di media sosial yang di unggah oleh akun facebook “Telajeu Gaweh” pada 15 april 2024 yang dibagikan sebanyak 144 kali, unggahan tersebut berupa video memperlihatkan kondisi air mineral dalam kemasan gelas 200 Ml, dengan Merk Vivo yang di produksi oleh PT. Tirta Sendang Sejahtera yang beralamatkan di Kampung Sendang Agung, Kecamatan Sendang Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.
Dalam video tersebut kondisi air mineral terlihat ada bintik-bintik didalam nya, disertai tulisan oleh sang pemilik akun “DI MOHON KERJA SAMANYA WARUNG2 DAN AGENG DI LINGGA MURAH BOLEH TP TLONG BILANG KE PENYETOK BARANG AIR MINUM GELAS INI JNGAN JUAL PENYAKIT” lalu dalam video tersebut ia mengatakan ” ini hampir seluruh di dalam ini kaya gini semua lo, kemarin saya nemu kaya gini saya pikir oke lah mungkin udah kelamaan atau gimana, tapi ini udah bahaya ini, PT Tirta Sendang Sejahtera Lampung, ini bahaya air minum ini siapa ini yang mengedarkan di linggapura ” ungkap nya dan di tanggapi banyak komentar netizen.
Tak lama kemudian semenjak viral nya video tersebut, muncul video klarifikasi oleh akun Facebook Whyangga Saputra pada 17 April 2024 yang mana dalam unggahan tersebut ia selaku yang mewakili pihak PT. Tirta Sendang Sejahtera meminta maaf di kediaman Kepala Kampung Linggapura, Kecamatan Selagai Lingga. Dan mengakui bahwa hal tersebut murni kesalahan pihak PT. Tirta Sendang Sejahtera, dan berkomitmen untuk memperbaiki kualitas produk dengan merombak semua mesin dan SDM dan menarik semua barang yang produksi dari 28 Maret sampai 2 April yang sudah di edarkan.
Sebelum nya awak media ini sudah berusaha menghubungi pihak PT. Tirta Sendang Sejahtera untuk menyajikan informasi yang utuh dan berimbang kepada masyarakat, namun sayang nya tidak direspon oleh pihak perusahaan.(Rahman, Bambang)