Jombang, ankasapost. Id-Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur , Rachmawati Peni Sutantri menggelar acara pelatihan Batik Ecoprint Seni Ramah Lingkungan dan Ekonomi Kreatif, yang di ikuti oleh ratusan warga, di Desa Gabusbanaran, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur,minggu 21/07/2024 (pagi)
Anggota DPRD Jatim, Rachmawati Peni Sutantri dalam keterangannya mengatakan, tujuan kegiatan tersebut adalah memberikan edukasi dan mengajarkan kepada masyarakat tentang teknik pencetakan alami, yakni menggunakan bahan-bahan organik yang ramah lingkungan.
“Harapannya, melalui pelatihan Ecoprint ini dapat menggerakkan ekonomi kreatif, sekaligus membuka lapangan kerja baru, meningkatkan keterampilan dan menambah penghasilan bagi masyarakat di Kabupaten Jombang, khususnya di Desa gabusbanaran ,”tutur nya
Menurut Rachmawati Peni Sutantri, batik ecoprint merupakan salah satu jenis batik yang metode pembuatannya memanfaatkan pewarna alami, yakni dari tumbuh – tumbuhan.
“Ecoprint memiliki kelebihan ramah lingkungan. Motifnya sangat bervariasi, unik dan eksklusif, juga menghindari dari bahan kimia. Selain warnanya yang terkesan sangat natural dan unik, batik ecoprint juga memiliki nilai seni dan harga jualnya yang tinggi, sehingga banyak diminati oleh wisatawan luar negeri,”ucapnya.
Untuk itu, lanjut Rachmawati Peni Sutantri, upaya-upaya pengembangan sektor usaha batik ecoprint ini, tentunya sejalan dengan fungsi Ekonomi Kreatif yang ada, yakni dengan melakukan pembinaan seni kerajinan sebagai warisan budaya bangsa dan keanekaragaman etnik yang ada di Tanah Air.
“Kami memberikan kesempatan berusaha dan sumber pendapatan bagi masyarakat, serta dapat meningkatkan kontribusi industri kerajinan dalam pembangunan nasional dan daerah,”imbuh Rachmawati Peni Sutantri.
Rachmawati Peni Sutantri menambahkan, bahwa pihaknya akan terus melakukan inovasi dalam seni tekstil, desain fashion dan bisa menciptakan karya baru yang belum pernah ada di Kabupaten Jombang.
“Pelatihan ini sebagai upaya untuk mengembangkan ketrampilan seni, sehingga sangat bermanfaat, khususnya bagi para pelaku
ekonomi kreatif yang tertarik pada bidang Fashion,”tambahnya.
Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan, bahwa kita masih harus banyak belajar dan mengembangkan diri, dalam memajukan perkembangan industri kerajinan batik.
“Mulai dari meningkatkan kreativitas, kualitas, inovasi, hingga aspek publikasi dan pemasaran,”ujarnya.
Kepala Desa Gabusbanaran Supardi menyampaikan apresiasi kepada Anggota DPRD Jatim, Rachmawati Peni Sutantri atas di gelarnya pelatihan Ecoprint Seni Ramah Lingkungan dan Ekonomi Kreatif di desanya.
“Tentunya kami sangat mendukung dengan adanya pelatihan Ecoprint ini, karena bertujuan untuk mengajarkan kepada masyarakat, tentang teknik pembuatan batik Ecoprint secara alami menggunakan bahan-bahan organik yang ramah lingkungan,”tuturnya.
Kades Supardi berharap, dengan adanya pelatihan Ecoprint, agar masyarakat memahami dan melakukan praktek secara optimal, untuk dapat membuat batik ecoprint ini secara baik dan benar.
“Kami berharap, masyarakat mampu memanfaatkan secara optimal pengetahuan dan keterampilan yang diberikan oleh para narasumber pada pelatihan Ecoprint ini. Sebab, kedepan diharapkan dapat menggerakkan ekonomi kreatif, membuka lapangan kerja baru, meningkatkan ketrampilan dan menambah penghasilan bagi masyarakat Desa Gabusbanaran,” pungkasnya.(samsul)