Kirab Maskot Si Jalih,Optimalisasi Sosialisasi Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Kediri

  • Whatsapp

Kediri ||Ankasa Post.Id– KPU Kabupaten Kediri menerima maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024 bernama Si Jalih dari KPU Kota Kediri dalam sebuah kirab yang digelar di depan Kantor Dishub Kabupaten Kediri pada Selasa (24/9/2024) malam.

Acara ini bertujuan untuk mengoptimalkan sosialisasi dan pendidikan pemilih menjelang Pilkada serentak tahun 2024 Penyerahan maskot ditandai dengan tanda tangan serah terima yang dihadiri oleh perwakilan KPU Jawa Timur.

Bacaan Lainnya

Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim, menjelaskan bahwa kirab ini merupakan bagian dari agenda KPU Jawa Timur untuk menginformasikan kepada masyarakat bahwa Pilkada serentak telah dimulai.Alhamdulillah, malam ini kita menerima maskot Si Jalih (Jatim Memilih) dari Kota Kediri ke Kabupaten Kediri. Kirab ini adalah sarana untuk menyosialisasikan pelaksanaan Pilkada serentak,” jelas Nanang. Setelah penerimaan maskot, kegiatan akan dilanjutkan dengan kirab Si Nara, yaitu maskot KPU Kabupaten Kediri, yang akan menjelajahi 26 kecamatan di Kabupaten Kediri mulai Rabu (25/9/2024) hingga Sabtu (28/9/2024), dengan maskot ditempatkan di halaman masing-masing kecamatan.,“Besok, Si Nara akan dikirab ke 26 kecamatan di Kabupaten Kediri,” lanjut Nanang.

Nanang juga menginformasikan bahwa KPU Kabupaten Kediri telah menetapkan dua pasangan calon, dan kampanye resmi dimulai pada tanggal 25 September. Ia mengajak masyarakat untuk memilih dan menilai pasangan calon yang paling sesuai untuk memimpin selama lima tahun ke depan.

Jangan lupa untuk memberikan suara di TPS pada 27 November 2024. Satu suara sangat berarti untuk masa depan kita. Pilihan boleh berbeda, tetapi kita tetap bersaudara,” harapnya. Sementara itu, Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur, Eka Wisnu Wardhana, menambahkan bahwa kirab budaya ini bertujuan untuk mengintegrasikan budaya dari kabupaten dan kota Kediri. Ia menyebutkan bahwa Pilkada serentak merupakan sarana untuk menyatukan budaya sesuai dengan tagline Pilgub Jatim, “Seneng Bareng”.

“Ini adalah integrasi budaya karena di kirab juga ada budaya yang ditampilkan. Mari kita gunakan hak pilih dengan cerdas dan logika menentukan pemimpin lima tahun mendatang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *