Lampung Tengah,Ankasapost.Id-Anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) Dinas Kesehatan Lampung Tengah beberapa tahun terakhir berfokus kepada perbaikan sarana Kesehatan, terlihat dengan memperbaiki atau membangun gedung, baik pustu maupun sejumlah puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Tengah.
Sayang nya upaya Dinas Kesehatan tersebut tercoreng, bahkan terlihat anomali di mata publik saat ini, lantaran terdapat pekerjaan pembangunan yang di soal oleh masyarakat akibat di nilai mempunyai kualitas sangat buruk. Bahkan menjadi Viral baik di sosial media maupun perbincangan masyarakat setempat.
Berawal dari muncul nya protes dari tokoh masyarakat seputaran Puskesmas Padang ratu yang kecewa dengan hasil pembangunan Puskesmas Padangratu di akhir-akhir tahun 2023 lalu, yang mana gedung puskesmas tersebut di kerjakan oleh CV. RUNJUNG dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 3.444.983.155 namun hasil nya bukan membuat aman dan nyaman, baik para pegawai Puskesmas maupun masyarakat pengguna pelayanan, namun justru membuat mereka was-was. Dan aneh nya pembangunan tersebut sudah beberapa kali di tinjau dan di sidak oleh dinas terkait namun tidak ada kejelasan.
Belum sepenuh nya berlalu, di awal Tahun 2025 tepat nya pada kamis (9/1/2025) masyarakat kalirejo di kejutkan dengan adanya kejadian runtuh atau ambrol nya Overstek pada bangunan Puskesmas Kalirejo akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Hal tersebut sontak menuai ragam tanggapan warga sekitar, pasal nya gedung yang belum di gunakan atau baru di selesaikan akhir Desember 2024 lalu, yang di kerjakan oleh CV. AKMA NUSANTARA dan menelan anggaran sebesar Rp. 3.464.898.750 di nilai buruk dan tidak sesuai kontruksi.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa, namun kejadian tersebut menimbulkan ke khawatiran bagi masyarakat sekitar, pasal nya runtuh nya Overstek tersebut juga mengakibatkan keretakan-keretakan di beberapa bagian bangunan tersebut, sehingga menimbulkan rasa was-was bagi masyarakat mengingat Puskesmas tersebut merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat dalam pelayanan kesehatan terutama di wilayah Kecamatan Kalirejo.
Anggota DPRD Lampung Tengah, Muslim Ansori, S.Hi, mengungkapkan keprihatinannya dan berharap agar Dinas Kesehatan setempat lebih teliti dalam mengawasi pembangunan fasilitas kesehatan. “Dinas Kesehatan harus lebih serius dalam memastikan kualitas pembangunan fasilitas kesehatan. Jangan sampai hal ini terulang lagi,” ujar Muslim.
Kejadian tersebut tentunya menambah catatan-catatan buruk khusus nya bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah, dan Pemerintah Daerah . (Bambang/Rahman)