Mojokerto,Ankasapost.Id 2 Agustus 2025 memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 pada Jumat, 1 Agustus 2025. Acara yang berlangsung meriah ini sekaligus menjadi momentum penguatan kolaborasi antara Tim Penggerak PKK dengan Pemerintah Daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Mojokerto, akrab disapa Gus Bupati—menegaskan pentingnya sinergi yang kuat antara program-program TP PKK dan kebijakan strategis Pemkab Mojokerto.
> “PKK adalah mitra strategis Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Oleh sebab itu, seluruh programnya perlu didukung dan difasilitasi. Saya mengarahkan kepada seluruh OPD, termasuk Bappeda, agar ke depan lebih detail dalam merencanakan sinergitas program antara Pemkab dan TP PKK,” tegas Bupati Al Barra.
Bupati juga menyoroti peran vital Kelompok Dasa Wisma yang menjadi garda terdepan dalam menyampaikan dan melaksanakan program hingga ke lingkup keluarga. Ia menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Desa dan organisasi masyarakat, demi memperkuat gerakan PKK yang telah mengakar di masyarakat.
> “Saya mengharapkan kepada semua pihak agar gerakan PKK yang sudah cukup melembaga di tengah-tengah masyarakat, bahkan sampai di lingkungan keluarga dan dasa wisma, hendaknya mendapat dukungan sepenuhnya oleh kita semua,” tambahnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Al Barra bersama Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto menyerahkan sejumlah penghargaan kepada kader dan instansi yang berprestasi:
TP PKK Kecamatan Dawarblandong, atas inovasi Dawai Cinta (Data Dasa Wisma Cepat, Efektif, dan Akurat), meraih prestasi tingkat Provinsi Jawa Timur.
Desa Jeruk Seger Kecamatan Gedeg, sebagai Pilot Project terbaik dalam implementasi Posyandu dengan enam standar pelayanan minimal tahun 2025.
Desa Pagerjo Kecamatan Gedeg, meraih Juara Pertama Lomba Desa Berseri Kabupaten Mojokerto.
Desa Purwojati Kecamatan Ngoro dan Desa Mlirip Kecamatan Jetis, masing-masing sebagai Juara Kedua dan Ketiga Lomba Desa Berseri.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Mojokerto dr. Rizal Octavian bersama istri, Sekretaris Daerah Kabupaten Teguh Gunarko, Kepala DPMD Yudha Akbar, Asisten I Bambang, Kadis Koperasi dan UMKM Abdullah Muchtar, Kepala DP2KBP2 Sugeng, Kadis PARI Ridwan, serta sejumlah Kepala OPD lainnya. Juga hadir perwakilan dari organisasi wanita seperti Persit Kartika Chandra Kirana, Bhayangkari, GOW, dan berbagai undangan lainnya.
Peringatan ini menjadi pengingat akan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam upaya pemberdayaan masyarakat, terutama melalui gerakan PKK dari tingkat desa hingga kabupaten, demi mewujudkan Kabupaten Mojokerto yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing. (SriH)
Mojokerto ankasapost.id 2 Agustus 2025 memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 pada Jumat, 1 Agustus 2025. Acara yang berlangsung meriah ini sekaligus menjadi momentum penguatan kolaborasi antara Tim Penggerak PKK dengan Pemerintah Daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Mojokerto, akrab disapa Gus Bupati—menegaskan pentingnya sinergi yang kuat antara program-program TP PKK dan kebijakan strategis Pemkab Mojokerto.
> “PKK adalah mitra strategis Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Oleh sebab itu, seluruh programnya perlu didukung dan difasilitasi. Saya mengarahkan kepada seluruh OPD, termasuk Bappeda, agar ke depan lebih detail dalam merencanakan sinergitas program antara Pemkab dan TP PKK,” tegas Bupati Al Barra.
Bupati juga menyoroti peran vital Kelompok Dasa Wisma yang menjadi garda terdepan dalam menyampaikan dan melaksanakan program hingga ke lingkup keluarga. Ia menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Desa dan organisasi masyarakat, demi memperkuat gerakan PKK yang telah mengakar di masyarakat.
> “Saya mengharapkan kepada semua pihak agar gerakan PKK yang sudah cukup melembaga di tengah-tengah masyarakat, bahkan sampai di lingkungan keluarga dan dasa wisma, hendaknya mendapat dukungan sepenuhnya oleh kita semua,” tambahnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Al Barra bersama Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto menyerahkan sejumlah penghargaan kepada kader dan instansi yang berprestasi:
TP PKK Kecamatan Dawarblandong, atas inovasi Dawai Cinta (Data Dasa Wisma Cepat, Efektif, dan Akurat), meraih prestasi tingkat Provinsi Jawa Timur.
Desa Jeruk Seger Kecamatan Gedeg, sebagai Pilot Project terbaik dalam implementasi Posyandu dengan enam standar pelayanan minimal tahun 2025.
Desa Pagerjo Kecamatan Gedeg, meraih Juara Pertama Lomba Desa Berseri Kabupaten Mojokerto.
Desa Purwojati Kecamatan Ngoro dan Desa Mlirip Kecamatan Jetis, masing-masing sebagai Juara Kedua dan Ketiga Lomba Desa Berseri.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Mojokerto dr. Rizal Octavian bersama istri, Sekretaris Daerah Kabupaten Teguh Gunarko, Kepala DPMD Yudha Akbar, Asisten I Bambang, Kadis Koperasi dan UMKM Abdullah Muchtar, Kepala DP2KBP2 Sugeng, Kadis PARI Ridwan, serta sejumlah Kepala OPD lainnya. Juga hadir perwakilan dari organisasi wanita seperti Persit Kartika Chandra Kirana, Bhayangkari, GOW, dan berbagai undangan lainnya.
Peringatan ini menjadi pengingat akan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam upaya pemberdayaan masyarakat, terutama melalui gerakan PKK dari tingkat desa hingga kabupaten, demi mewujudkan Kabupaten Mojokerto yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing. (SriH)
