Lampung Timur, Ankasa Post Id. Tim yang terdiri dari Fasilitator UBL, BPNP, Dinas Pendidikan, dan Pengawas melakukan kunjungan dan sekaligus meninjau langsung pembangunan gedung maupun sarana yang lain di Sekolah TK Darma Wanita Kibang, yang bertujuan kunjungan tersebut guna memastikan kondisi dan pencapaian pekerjaan yang ada di TK setempat.
Dalam kesempatannya Ceceng selaku tim Fasilitator dari Universitas Bandar Lampung, selain dirinya mengapresiasi dari mutu pekerjaan yang ada, bahkan menurutnya pekerjaan tersebut sudah sangat layak, terutama pada pekerjaan finising atau perapian seperti pemlasteran dan pengacian pada dinding atau tembok yang kesemuanya nampak terlihat rapi dan halus, bahkan dapat di bilang pekerjaan tersebut Bak ubahnya seperti pembangunan Rumah Lux, jadi kalau pendapat saya pembangunan ini sudah sesuai walau saat ini masih dalam pengerjaan ujar ceceng kepada awak media ini Kamis 2 Oktober 2025.
Selanjutnya menurut Nengah yang merupakan pihak dari BPNP ia pun menuturkan selain dirinya sepakat dari apa yang telah di sampaikan oleh Fasilitator, ia pun menambahkan bahwasannya dengan adanya pergeseran pembangunan yang rencana untuk kamar mandi, hal itu tidak menjadi masalah karena sudah melalui proses atau mekanisme sesuai dengan aturan yang ada, yang sehingga batu bata yang telah terpasang sebelumnya dengan setinggi 1 M dengan jumlah batu bata yang terpasang kurang lebih sebanyak 1000 biji dan dengan sengaja untuk di robohkan yang bertujuan batu bata tersebut akan di gunakan kembali untuk pemasangan dalam Sapic Tank, jadi sengaja di robohkan tersebut bukan berarti batu bata itu hanya akan di buang melainkan akan di pungsikan kembali imbuhnya.
Hal senada pun di sampaikan oleh Hadi dari pihak Dinas Pendidikan dan Sukam selaku Pengawas mereka pun menjelaskan bahwasannya bantuan dari Pemerintah melalui program Revitalisasi yang bersumber dari APBN kami ini hanya di beri mandat dalam pengawasan, yang tentunya dalam penerapan anggaran belanja meterial benar benar sesuai dengan juknis, bahkan jenis material yang di gunakan pun harus setandar SNI, yang sehingganya dalam hal ini tidak adanya celah untuk penyelewengan maupun Mark Up anggaran untuk kepentingan pribadi maupun kelompok, karena kerja kami pun di awasi dengan ketat oleh Pemerintah pusat, jadi kerja kami pun tidak main main dalam melakukan pengawasan dan yang lain terkait adanya Revitalisasi , jadi yang intinya kami pun harus mencapai target selain pekerjaan yang kuat serta bagus, kami pun berharap setidaknya pekerjaan ini harus kejar tayang dan dapat terselesaikan paling lambat pada Bulan Nofember ahir 2025 pungkas Hadi dan Sukam( Ami Bambang)
