Perundungan Antar Siswa Di MTsN 04 Wonorejo Pasuruan Ini Apa Pola Pengajarannya Seperti Itu Bosku aneh Yaa…….????

  • Whatsapp

Pasuruan ankasapost.id – Melihat kejadian yang sangat fatal di suatu lembaga sekolah yang sepertinya sudah lepas dari akidah dan norma sosial, ini sudah terjadi di MTsN 04 Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan, dimana salah satu siswanya mengalami perundungan dari teman teman siswa yang lain. Sabtu, 03/12/2022.

Hal ini sangat disayangkan sekali bawasannya lembaga sekolah MTsN 04 Kecamatan Wonorejo, yang berazaskan pendidikan keagamaan kok malah seperti ini apakah pola didik hanya sekedar mendidik tanpa memberikan edukasi akhlaq atau mendidik yang seperti apa sampai terjadi perundungan antar siswa?.

Bacaan Lainnya

Hal semacam ini awak media terima langsung keluhan dari salah satu wali murid MTsN 04 Wonorejo Pasuruan, dikarenakan anaknya telah mendapatkan perundungan dari temannya di sekolah, kejadian ini bukan sekali ini saja akan tetapi sering sekali dan berhubung permasalahan ini sudah berdampak pada psikologis anak maka sebagai orang tua merasa tidak terima dan akan berakibat fatal pada sekolah si anak nantinya.

Awak media juga sempat konfirmasi dengan wali murid yang bernama Ibu Ririn selaku orang tua siswi yang bernama Inisial J kelas 8 yang dilakukan oleh temannya sekelas inisial V,”Bagaimana pun masalah perundungan terhadap anak saya dimana inisial V melalui HP via WA melakukan kata kata yang sangat tidak layak pada anak saya inisial J yang sebenarnya gak perlu melakukan hal hal semacam itu sebagai siswa apalagi teman satu kelas”.

Ditambahkan oleh Bu Ririn,” saya harap pihak lembaga MTsN 04 Wonorejo harus segera selesaikan masalah perundungan pada anak saya ini , apabila pihak MTsN 04 Wonorejo tidak bisa menyelesaikannya atau tidak sanggup maka saya sebagai orang tua akan melaporkan kasus ini ke Depag Kabupaten Pasuruan, anak saya setiap hari selalu menangis dan merasa tertekan, kalau ada apa2 dengan anak saya maka akan saya tuntut ke APH juga, ini jelas sudah pelecehan yang tidak pernah dilakukan oleh anak saya”, Pungkas Bu Ririn pada Media.(rief)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *