Ankasapost.id Jombang – Polres Jombang kembali mengadakan pertemuan dengan masyarakat bertajuk “Jumat Curhat” guna mendengarkan keluhan warga secara langsung.
Kali ini dilaksanakan di masjid Mujahidin Dusun Parimono Desa Plandi, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jumat (6/1/2023).
Kapolres Jombang AKP Moh Nurhidayat mengatakan, lewat inovasi tersebut pihaknya bisa betul-betul mengetahui kondisi masyarakat di lapangan. Kemudian, hal itu bakal menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan kepolisian.
“Ini merupakan program bapak Kapolri untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Disamping itu juga ada layanan pengaduan secara online,” kata Nurhidayat.
Selain mendengarkan aspirasi, Jumat Curhat bisa sekaligus menjembatani pihak kepolisian dalam mengedukasi masyarakat.
Di samping itu, menurutnya Jumat Curhat juga sebagai mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Jombang tetap dalam keadaan aman dan kondusif.
“Seperti tadi warga menyampaikan keluh kesah, curhatan atau saran masukan kepolisian, supaya kami bisa tindaklanjuti segera,” terang Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 2002 ini.
Di kesempatan itu, Kapolres Juga mengenalkan satu persatu pejabat di kepolisian setempat. Ia menyebut anggota Polres Jombang kurang lebih ada 950 orang. Terdiri dari polisi 850 orang, PNS 100 orang.
“Tentu tidak bisa maksimal dengan melayani 3 juta warga di Jombang. Perlu kerjasama dengan seluruh masyarakat,” ujarnya.
Acara yang digelar selepas salat Jumat tersebut juga diisi dengan penyampaian sejumlah aduan dari masyarakat. Aduan di antaranya berkaitan dengan adanya kejadian pencurian dengan kekerasan atau jambret di Jalan sumatera Desa Plandi Kecamatan Jombang.
“Aduan ini kami tindaklanjuti dengan melakukan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik,” pungkasnya. (Ms)