Pasuruan, Ankasapost.id-Momentum 10 Muharram 1444 H disebut sebagai Idul Yatama berdasarkan anjuran Rasulullah SAW untuk menyantuni anak-anak yatim pada hari Asyura tersebut. Seperti yang dilakukan pemerintahan Desa Radugong, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Minggu (7/08/21).
Acara yang berlangsung, di Kantor Desa setempat, dihadir Muspika Kecamatan Kejayan, tokoh masyarakat, tokoh agama serta sebanyak 29 anak yatim piatu.
Menurut, Kepala Desa Randugong, H.Muzammil mengatakan acara tersebut dilakukan setiap tahun, tepatnya pada 10 Muharram. Meski dirinya, saat itu belum menjadi kepala desa.
” Acara 10 muharram ini dilakukan setiap tahun. Jadi, sebelum saya menjadi kades ( kepala desa) memang sudah rutin dilakukan. Selain itu, kita juga bekerjasama dengan Lembaga Amil Zakat Pondok Pesantren Sidogiri yang tergabung dalam Ikatan Alumni Santri Sidogiri ( IASS),” katanya.
Selain itu, kegiatan mulia tersebut akan terus dilakukan secara berkesinambungan dan lebih meriah dan semarak lagi di tahun berikutnya.
“Saya berharap, untuk tahun berikutnya kegiatan 10 muharram ini lebih semarak dan meriah. Dan bisa bermanfaat kepada warga desa khususnya anak yatim piatu,” imbuh eks Pengurus di komisariat Ikatan Alumni Santri Sidogiri.
Sementara itu, Camat Kejayan, Basmi berpesan kepada warga, selain melakukan kegiatan sosial kemanusiaan, juga diisi dengan pendidikan, pembangunan dan kemasyarakatan yang rukun.
“Karena 10 muharram ini juga bertepatan dengan hari kemerdekanan, saya berharap agar Jangan disia-siakan kemerdekaan ini yang telah diperjuangkan para pahlawan pendahulu kita,” ujarnya.
Untuk diketahui, Dalam acara tersebut hadir diantaranya Habib Umar pengasuh P.P. Anwarul Mustofa selaku penceramah. Juga hadir tamu kehormatan Gus Sobih adik anggota DPR Provinsi Jawa Timur Anwar Sadad yang sekaligus Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jatim. (crew)
