Nias Barat | MMC NEWS – Perayaan Paskah merupakan puncak dari perayaan-perayaan kegiatan agama Kristen. Paskah satu kesempatan untuk merenungkan bahwa betapa berharganya hidup kita sehingga berkewajiban untuk melakukan tindakan yang memuliakan Tuhan, Paskah juga waktunya untuk memohon pengampunan dan bertobat lalu kembali ke jalan yang benar.
Hal ini disampaikan Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu pada saat menghadiri acara perayaan Paskah Keluarga Besar Yayasan Real Love Indonesia (YRLI) dan Sekolah Tinggi Teologi Anugerah Misi (STTAM) Nias Barat di Gedung STTAM Nias Barat, Jl. RA. Kartini, Desa Simaeasi, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, Selasa (19/4) sore.
Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu mengajak seluruh hadirin menjadikan perayaan paskah sebagai moment untuk merefleksikan diri.
“Saya mengajak kita semua untuk merefleksikan diri sejauh mana telah memanfaatkan keselamatan yang diberikan Allah untuk berbuat kebaikan”ajaknya.
Disampaikannya, bahwa perayaan paskah bukan hanya sebagai seremonial semata atau kewajiban yang harus dirayakan setiap tahunnya, akan tetapi keikutsertaan dalam karya Allah untuk memerangi segala bentuk dosa dan keikutsertaan dalam menyebarkan pesan damai.
Kepada mahasiswa STTAM Nias Barat, Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu berpesan agar mentaati setiap aturan yang berlaku di kampus dan menjauhi larangan Tuhan.
Sementara itu, Ketua Umum Sinode AMIN Bishop Ododogo Larosa, M.Div melalui pemberitaan firman Tuhan mengatakan kasih keselamatan itu karunia yang telah dibayarkan Yesus di kayu salib. Kematian Yesus di kayu salib, tidak memberi harapan baru ketika tidak bangkit kembali.
Sebelumnya, Mewakili YRLI dan STTAM Nias Barat, Jeverson Duha, SE menyampaikan bahwa Paskah adalah momentum spesial. Tinggalkan Yesus kalau dia tidak bangkit, tetapi karena dia sudah bangkit maka jangan sesekali meninggalkan Yesus dan Iman.
Seluruh kita, harap Jeverson Duha, bergandengan tangan memajukan STTAM Nias Barat sehingga semakin berkembang.
Selain dari jajaran Pemkab Nias Barat, perayaan paskah tersebut dihadiri oleh Ephorus ONKP Pdt. Matias Daeli, S.Th, BenPus ONKP Pdt. Azasman Eli Zai, S.Th dan Tokoh Masyarakat, Faduhusi Daeli.
(lika Daeli).
