Blitar Ankasapost .id Rabu (03/8/2022). Pengecekan tersebut bersinergi bersama UPTD Pasar Cangkring.
Kapolsek Ponggok AKPlSuhartanto S.H. mengatakan, pengecekan ini dilakukan untuk melihat ketersediaan daging sapi pasca penutupan pasar hewan ternak di wilayah Kabupaten Blitar.
Penutupan itu dilakukan untuk mencegah meluasnya wabah PMK pada hewan ternak di wilayah Kabupaten Blitar.
Pedagang Dagung saat di konfirmasi bahwa untuk persediaan dan stok daging mengalami penurunan,sementara untuk harga daging sapi di Pasar Cangkring mengalami kenaikan dari Rp120.000 per kilogram menjadi Rp130.000 per kilogram,” tambahnya.
Kurangnya Stok daging sapi di Pasar Cangkring, menurut Kapolsek, belum berpengaruh terhadap gangguan kamtibmas.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bersabar dan memaklumi keadaan ini dalam rangka mencegah meluasnya wabah PMK pada ternak di Kabupaten Blitar.
Polri akan membantu pemerintah dalam upaya penanganan wabah PMK pada hewan ternak. Selain itu kami selalu bersiaga dan melakukan deteksi dini antisipasi gangguan kamtibmas terkait ketersediaan daging di pasaran guna mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” katanya.
Pewarta :samsun hd
