Kota Tasik,AnkasaPost.Id-sebanyak 150 peserta ormas Pemuda Pancasila yang terdiri dari para KSB dan bidang lainnya dari sepuluh Kecamatan yang ada di Kota Tasikmalaya mengikuti acara Karya Latihan Bantuan Hukum yang di laksanakan oleh Majlis Pimpinan Cabang Pemuda Pacasila (MPC PP) Kota Tasikmalaya yang bertempat di Uni Beach Hotel Pangandaran jum’at 15/12/2023.
Ini salah satu kegiatan program kerja MPC PP, Kota Tasikmalaya dan ini merupakan pengaplikasian dari hasil Rakercab di tanggal 26, yaitu program Badan Penyuluhan Pembelaan Hukum (BPPH) bertujuan untuk memberikan pemahaman bagai mana caranya kader Pemuda Pancasila mulai mengerti dasar hukum dan memahami terkait dasar dasar hukum seperti apa, agar ormas Pemuda Pancasila kedepannya supaya lebih baik,”ucap Edwin Adiwinata Ketua Umum Pemuda Pancasila Kota Tasikmalaya saat diwawancari di sela sela kegiatan berlangsung jum’at 15/12/2023. Lanjut Edwin masih banyak program program yang akan di aplikasikan pada hari ini kenapa Karya Latihan Batuan Hukum di utamakan, ini adalah momentum yang baik untuk kita karena dalam menjelang pemilu tinggal sebentar lagi tinggal menghitung hari, disaat itu kita sudah memahami tentang ruang ruang hukum yang berefek negatip terhadap kita, mungkin kita bisa mengantisipasi hal tersebut dan nanti pun untuk tahun depan akan banyak program program kerja dari masing masing lembaga yang harus kita aplikasikan karena hari ini MPC Pemuda Pancasila meminta kepada seluruh lembaga untuk bisa mengirimkan program kerjanya untuk bisa kita aplikasikan terhadap kader kader Pemuda Pancasila Kota Tasikmalaya,”terangnya. sementara itu Ahmad Junaedi Sakan Dewan Pakar Pemuda Pancasila ditempat yang sama mengatakan kami sangat mengapresiasi sekali kepada temen temen Pemuda Pancasila Kota Tasikmalaya semoga berjalan sukses dan lancar dan juga memberikan ide pemikiran terkait adpokasi hukumnya mudah mudahan bisa dipahami oleh temen temen yang hadir pada hari ini,”paparnya.
Edwin berharap kepada seluruh kader Pemuda Pancasila bisa mulai mengatur ritme dan merubah stigma masyarakat bagaimana caranya membangun ruang ruang posotip untuk semua program kerja kita,”harapnya.
