Arogansi Seorang PTT SMK Purwosari Tidak Punya Etika Dan tidak Layak Jadi Panutan

  • Whatsapp

Pasuruan, Ankasapost.id

 

Bacaan Lainnya

Saat awak media mau menemui salah guru karena ada kepentingan di lobby ruang tamu awak media disambut dengan seorang Pegawai Tidak Tetap (PTT) oknum tersebut bernama Nurul yang mengaku sebagai Humas dengan sangat arogan dan ketusnya sambil mengucapkan kata kata kotor “lambene”, pada awak media dan salah seorang teman LSM GP3H Ridwan.(10/08/2022) pukul (09.00)

Hal semacam ini sangat disayangkan atas sikap yang sangat tidak sopan sama sekali dan tidak punya etika oknum PTT yang bernama Nurul menemui tamu dengan suara lantang serta mentang mentang pada awak media dan LSM, malahan nurul mengaku kenal dengan menyebutkan teman teman media dan LSM yang lainnya.

Kata kata Oknum PTT Nurul SMK Purwosari ini sempat terekam pada HP awak media dan teman LSM GP3H,” Saya disini HUMASnya kenapa?!!…, Ada Apa kesini saya kenal semua dengan media”, dengan nada ketusnya dan tinggi hal ini sangat disayangkan oknum PTT Nurul ngomong dengan lantang juga “Lambene”, pada awak media, sambil buka pintu dan menutup ruang dengan sengitnya dan sama sekali tidak memiliki etika sebagai figur pelayanan publik.

Kemudian awak media dan LSM GP3H ikut masuk ke ruang administrasi disitu oknum PTT Nurul malah menunjuk nunjuk pada kami, dengan arogannya di ruang adminiatrasi dan membikin suasana tambah keruh sepertinya oknum PTT Nurul perlu adanya pertimbangan lain dari Dinas Pendidikan Provinsi yang tidak lama dari Bagian Kesiswaan Bapak Muhadi yang kenal baik dengan kami langsung ngobrol terkait masalah pengambilan ijasah pada siswa yang telah lulus beliau sampaikan,”biar sudah pak memang seperti itu saya gak bisa ngomong pak”. Ujar Pak Muhadi.

Dan awak media juga ditemui oleh Humas Ibu Ita menyampaikan,”saya atas nama lembaga SMK Purwosari mohon maaf terkait pelayanan kami”,Jelas Humas Ibu Ita. Akan tetapi kami awak media akan meneruskan kasus ini ke Kacabdin Provinsi atas sikap seorang oknum PTT yang bernama Nurul tersebut karena telah menghalangi tugas media dan ini menyangkut nama baik Lembaga Pendidikan Khususnya SMK Purwosari Kabupaten Pasuruan akan tercoreng atas sikap oknum tersebut.(rief)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar